Saturday, May 14, 2011

Mengosongkan & Mengisi Sistem

MEMVAKUM & MENGISI SISTEM


Memvakum

1. Pasanglah keran service pada low side process tube dari kompresor.
2. Hubungkan selang pompa vakum pada keran service, keran dalam posisi tertutup.
3. Hidupkan pompa vakum, buka keran buang dan bukalah keran service pada kompresor dengan perlahan-lahan.
4. Bila menggunakan pompa vakum yang betul-betul bagus, tutup keran hisap pompa pada menit pertama kemudian buka pelan-pelan. Cara ini untuk mencegah agar minyak pelumas kompresor tidak membuih dan tidak banyak yang terhisap.
5. Tunggulah kira-kira 20 menit, pembacaan meter kira-kira 50 microns atau 29,6 in Hg pada compound gauge kemudian tutup keran dari pompa vakum. Amatilah penunjukan gauge, apabila gauge menunjukkan kenaikan tekanan maka ada kebocoran dalam system.
6. Tutup keran service, matikan pompa vakum.
7. Hubungkan tabung pengisi dengan keran pengisi dan hembuskan (purge) selang pengisi, masukkan side terbaca 30 sampai 40 psig, kemudian periksalah kebocoran pada low side. Bila pengetesan selesai jalankan kompresor untuk beberapa menit.
8. Periksalah kebocoran pada sisi tekanan tinggi dari system.
9. Setelah selesai tes kebocoran hembuskan (purge) lewat sisi tekanan rendah. Penghembusan itu akan membantu pengeluaran kotoran.
10. Ulangi prosedur diatas sampai diperoleh pembacaan 500 microns atau 29,6 in Hg.


Mengisi (charging)

1. Pasang selang manifold tekanan rendah (biru) ke pipa isi di kompresor dan selang warna kuning (tengah) pada manifold ke tabung refrigerant.
2. Sebelum melakukan pengisian, alangkah baiknya kita melakukan hembusan (purge). Ini bertujuan agar mencegah masuknya uap air di udara agar tidak masuk ke dalam system. Dengan cara buka sedikit keran pada tabung refrigerant kemudian buka keran manifold tekanan tinggi (merah) untuk membuang udara yang ada dalam manifold. Tunggu beberapa detik lalu tutup keran tekanan tinggi pada manifold.
3. Buka keran tekanan rendah dan buka sedikit demi sedikit keran pada tabung refrigerant. Pastikan system dalam keadaan hidup. Perhatikan penunjukan jarum tekanan rendah pada manifold. Tutup keran manifold tekanan rendah untuk melihat tekanan refrigerant dalam system dan buka kembali untuk memasukkan refrigerant ke dalam system. Jangan membuka atau memasukkan refrigerant terlalu banyak ke dalam system, karena akan menyebabkan kompresor kelebihan beban dan akan cepat menaikkan suhu kompresor tersebut. Masukkan refrigerant sedikit demi sedikit dan selalu perhatikan penunjukan jarum pada gauge tekanan rendah.
4. Untuk pengisian pada lemari es yaitu 10psig - 20psig. Dan untuk Air Conditioning 65psig – 80psig. Agar hasilnya lebih pasti, pasang tang ampere pada inlet arus kompresor. Perhatikan amperenya dan sesuaikan dengan ampere standar (dapat dilihat pada name plat).
5. Bisa diperhatikan pada permukaan kondensor sudah mulai hangat, maka pada evaporator juga sudah mulai ada frost yang terjadi dan evaporator sudah dingin.
6. Jika bahan pendingin tidak ditambah lagi ke dalam system maka tekanan pada pressure gauge juga akan tetap konstan.
7. Setelah frost menutup seluruh permukaan evaporator, maka tekanan pada compound gauge makin turun sampai mencapai vakum. Tergantung dari temperature di dalam evaporator . sebab compound gauge juga dapat dipakai petunjuk temperature di dalam evaporator.
8. Jika tekanan dan amperanya sudah sesuai perhatikan juga suhu pada evaporator. Apakah sudah dingin atau belum. Dan perhatikan penunjukan jarum pada gauge manifold, apabila jarum pada gauge bergerak-gerak atau tidak bisa mencapai tekanan standar itu berarti ada kebocoran pada system tersebut.
9. Kekurangan atau kelebihan bahan pendingin akan menyebabkan kerusakan pada system. Jika kekurangan bahan pendingin (under charge) kita harus menambahkan refrigerant begitu pula sebaliknya apabila kelebihan bahan pendingin (over charge) maka kita harus mengurangi refrigerant dalam system. Oleh sebab itu kita harus teliti dalam melakukan pekerjaan mengisi refrigerant ke dalam system.
10. Periksalah pressure gauge, compound gauge, ampere meter, dan frost yang terjadi atau suhunya. Jika semuanya baik pakailah pinch off tool untuk menjepit pipa pada process tube, kemudian potong pipa dan ujungnya disoldir lalu lepaskan pinch off tool.
Selesailah sudah proses pengisian (charging) pada system.

No comments:

Post a Comment